Jakarta - Tony Waluyo Sukmoasih, pelopor musik reggae di Indonesia yang populer dengan nama Tony Q Rastafara, akan berangkat ke Australia pada Rabu (7/9/2011) sore ini bersama bandnya, Rastafara. Keberangkatan mereka ke sana adalah dalam rangka memenuhi undangan dua festival reggae internasional yang akan berlangsung di benua kangguru tersebut.
Pertama ialah Reggae Town World Music Fetival yang akan berlangsung pada tanggal 10 September 2011 di Cairns, Queensland. Dalam festival yang menggunakan tiga panggung tersebut, Tony Q Rastafara bermain di panggung Kulcha Stage, tempat yang sama di mana Bonjah, kuintet blues & roots asal Tauranga, juga akan
tampil di sana.
Dan kedua ialah Byron Bay Reggae Festival yang akan berlangsung pada tanggal 18 September 2011 di Ballina, Newsouth Walles. Dalam festival yang berlangsung selama dua hari itu, Tony Q Rastafara akan main di panggung utama bersama band-band reggae ternama, salah satunya ialah Jah Mason musisi asal Jamaica.
“Kami diundang main di acara itu pada Februari lalu. Saat itu kebetulan aku sedang di Sydney, sedang jalan-jalan,” kata Tony Q saat kami hubungi melalui telepon. “Lalu ketika aku balik ke Indonesia, kami mengusahakan visa keberangkatan.”
Tony Q mengaku mendapatkan dukungan dari Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata serta Kementerian Pendidikan Nasional untuk urusan transportasi. “Kami mendapat dukungan dari Kementerian Pendidikan Nasional dalam melaksanakan Program Beasiswa Unggulan P3SWOT. Karena kebetulan kami kekurangan biaya ke Byron Bay. Baru kemarin sore kami dapat kabar mereka mau support,” jelasnya.
Selain akan tampil di dua festival tadi, Tony Q Rastafara juga dijadwalkan tampil di Opera House Sydney pada tanggal 9 September 2011 dalam mempromosikan Pulau Komodo yang diprakarsai oleh Kementrian Kebudayaan dan Pariwisata. Sebagai satu-satunya perwakilan Asia dan khususnya Indonesia di dalam festival-festival tersebut, Tony Q mengatakan ingin memperlihatkan musik reggae khas Indonesia kepada khalayak di sana.
“Konsepnya kita mau bawa musik reggae yang sangat Indonesia ke sana. Lagu-laguku kan Indonesia semua. Konsep musiknya pun memakai not-not Jawa atau Bali,” kata Tony Q sebelum menambahkan, “Aku pengen mengusung, bahwa reggae sudah berevolusi seperti ini. Ini lho reggae Indonesia!”
Sumber : rollingstone.co.id
semangat bang...
ReplyDeletemaju terus reggae Indonesia...
semoga dengan reggae yg cinta damai akan membuat Indonesia mengerti akan arti cinta damai yg sebenarnya...
amin..
majukan nma bngsa indonesia bang dnggan musik regge dan budaya indonesia
ReplyDeleteyoman