2 February 2012

Pionir Rap Reggae, King Stitt, Meninggal Dunia

Jakarta - Pria yang disebut-sebut sebagai pelopor rap reggae, King Stitt, diberitakan telah meninggal dunia dalam usia 72 tahun Selasa (31/1) lalu di kediamannya yang terletak di Kingston, Jamaika. Ia meninggalkan seorang anak perempuan.

Pemerhati musik Jamaika yang juga merupakan teman dekat Stitt sejak lima puluh tahun lalu, Bunny Goodison, menginformasikan kepada Associated Press bahwa Stitt
memang telah lama mengidap kanker prostat dan diabetes. Baru-baru ini, Stitt dipulangkan dari rumah sakit umum.

Stitt memulai karier bermusiknya pada akhir dekade ’50-an saat kancah musik Kingston yang bergantung pada sound system, semacam disko portable, sedang menggeliat.

Seniman bernama asli Winston Sparks ini tercatat sebagai musisi pertama yang memakai metode toasting, sebuah bentuk deejaying ala Jamaika yang menginspirasi lahirnya musik hip-hop. Ia juga merupakan kolaborator dekat Clement “Sir Coxsone” Dodd, mendiang produser legendaris sekaligus penggerak studio musik penting Studio One yang seringkali dianggap sebagai Motown-nya Jamaika.

Lahir dengan wajah tak sempurna dan gigi ompong, Stitt menjuluki dirinya sendiri sebagai “The Ugly One”.

Goodison berujar: “Tanpa mengurangi rasa hormat, Stitt meninggalkan jejak besar dari segi vokal maupun visual. Semua orang mengenal Stitt karena imejnya.”

Seorang veteran deejay Jamaika, Big Youth, mengungkapkan bahwa ia ingat dengan jelas kali pertama dirinya menyaksikan penampilan unik Stitt pada dekade ’60-an.

“Saya masih bocah ketika itu. Stitt adalah raja pertama. Ia melakukan banyak hal untuk musik, selalu memiliki vibe yang menyenangkan,” ungkap Youth.

Stitt hanya merilis tiga album studio di sepanjang kariernya, yaitu Fire Corner pada 1969, Dance Hall ’63 pada 1993, dan Reggae Fire Beat: 1969 - 1970 pada 1996. Dua lagu Stitt yang paling dikenal banyak orang adalah “Paradise Plum” dan “Fire Corner”.

Sumber : rollingstone.co.id

No comments:

Post a Comment

Ucapkan Rasa tentang itu...